Unggulan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Peppermint Essential Oil
yeay!
Umumnya peppermint digunakan sebagai penyedap makanan dan minuman atau pewangi dalam produk kecantikan.
Namun, peppermint dalam bentuk minyak esensial bisa digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan dan kulit.
Bila sering nyeri otot dan sendi, coba teteskan dua sampai tiga tetes ke area yang nyeri untuk merelaksasi otot.
Kalsium yang ada dalam minyak dinyatakan memiliki efek penghilang rasa sakit, pembengkakan, dan kemungkinan perkembangan peradangan.
Minyak peppermint memiliki sifat menyegarkan dan antispasmodik yang ada pada minyak esensial membantu dalam menangani sindrom nyeri myofascial dan fibromyalgia.
Produk ini pun dapat digunakan pada orang yang sering mengalami masalah pernapasan.
Minyak peppermint berperan sebagai ekspektoran yang dapat membantu membersihkan saluran udara, menghilangkan lendir, dan mengurangi kemacetan dalam saluran udara.
Sifat antivirus, antimikroba, dan antioksidan dari minyak membantu melawan infeksi yang mempengaruhi saluran pernapasan.
Cobalah hirup minyak ini untuk membantu melindungi sinus, batuk, pilek, flu, asma, dan bronkitis.
Dengan sifat karminatif atau obat untuk meredakan kolik angin dalam perut dengan mengeluarkan gas dari saluran pencernaan makanan, minyak peppermint sangat bermanfaat dalam menyembuhkan sakit perut.
Tambahkan beberapa tetes minyak ke dalam air minum akan menghilangkan gas berlebihan, menenangkan perut, dan meningkatkan pencernaan makanan.
Minyak ini juga dapat digunakan untuk meredakan sakit perut, mabuk, mual, dan kembung.
Selain itu, manfaatkanlah minyak peppermint untuk mengatasi sakit kepala.
Cara kerjanya adalah dengan membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengendurkan otot-otot, sehingga bertindak sebagai agen penyembuhan untuk migrain dan sakit kepala. Oleskan dua sampai empat tetes minyak di pelipis, leher, dan dahi.
"Ketika kita mencium minyak esensial, kita benar-benar memasukkan partikel mereka ke dalam paru-paru dan otak, mereka memengaruhi sistem saraf pusat sebelum membuat jalan ke aliran darah kita," jelas pakar aromaterapi Hope Gillerman.
"Kemudian mereka berinteraksi dengan sistem endokrin (hormon) dan bahkan organ kita," imbuhnya.
Hal ini juga menunjukkan dampak positif pada kinerja kognitif dan memiliki efek relaksasi pada fungsi mental.
Bila sedang stres, coba aplikasikan dua atau tiga tetes minyak di dahi.
Cara sederhana ini membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kognisi. Sifat menyegarkan dari peppermint efektif dalam memberikan bantuan dari kelelahan mental, termasuk stres.
Sifat analgesik yang ada pada minyak peppermint juga bermanfaat dalam meningkatkan energi, fokus, dan konsentrasi.
Minyak esensial tertentu bisa diminum, beri satu tetes pada segelas air atau oleskan pada pelipis dan leher.
Jika memiliki kulit berjerawat, minyak peppermint memiliki sifat antimikroba.
Ini dapat membantu mengurangi tingkat bakteri penyebab jerawat pada kulit.
"Minyak peppermint secara alami membersihkan kulit dan memiliki sifat antiseptik dan antibakteri.
Ia memiliki efek mendinginkan juga menenangkan iritasi dan peradangan karena jerawat," kata Debra Jaliman, ahli dermatologi di New York City.
Namun, kata direktur penelitian kosmetik dan klinis di departemen dermatologi Rumah Sakit Mount Sinai, Joshua Zeichner, minyak peppermint untuk jerawat tidak disarankan untuk digunakan sendiri, tetapi dipakai bersamaan dengan perawatan tradisional lain.
Meski termasuk aman untuk membantu mengatasi masalah kesehatan, tetapi tak semua orang mungkin cocok dengan minyak ini.
Adapun efek samping dari penggunaan minyak esensial yaitu reaksi alergi, sakit kepala, mulas, sariawan, ruam, dan iritasi kulit.
Jadi lakukan dulu tes alergi sebelum mencobanya.
Sumber: Berbagai Media
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar